Kamis, 03 Maret 2016

jatuh cinta

sebelum bertemu denganmu,
aku janji tidak memikirkan hal-hal yang disebut keindahan. seperti bunga mekar dan ciuman.

tapi semua berubah, tanah yang tadinya tandus kini merindu pada air.
ini semua karena kamu.

aku berusaha memalingkan pandanganku dari kamu, tapi bayangmu ada dimana-mana.
dalam diam aku bertanya: apa aku sudah gila? atau aku yang lemah dihadapan cinta?

waktu membuatku sadar, aku rindu pada taman bunga dan 2 anak kecil yang tertawa manja.

lalu aku hanyalah sebidang tanah yang merindu pada air. tanpamu hidupku sia-sia. engkaulah air, basahilah tiap sudut hatiku yang tandus.

genangilah dengan kasihsayang dan tanamilah aku dengan bunga-bunga kebahagiaan. tetaplah denganku, sampai tuhan memanggil kita untuk pulang..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar