Rabu, 21 September 2016

Tentang Disleksia

Di film Hangover part 3, ada scene dimana leslie chow (Ken Jeong) dan stuart price (ED Helms) didalam rumah seorang gengster sedang berusaha memutus sambungan kabel pengaman. saat chow menyuruh stuart untuk memotong kabel berwarna abu-abu, stuart kaget karena tidak ada kabel berwarna abu-abu ditempatnya. stuart berkata ''disini hanya ada kabel berwarna hijau, merah dan kuning!'' chow tetap pada pendiriannya, ''aneh, disini ada kabel berwarna coklat terang, coklat sedang dan coklat gelap!'' stuart yang mulai frustasi menghampiri chow, dan betapa kagetnya stuart saat melihat kabel yang ada pada chow memiliki warna yang sama dengan stuart. chow ternyata buta warna. lalu stuart, menyuruh chow untuk memotong kabel berwarna hijau yang berada disebelah kiri, chow menjawab ''tunggu, kiri itu yang mana? aku disleksia''. -___-

Barusan adalah contoh dari seorang penderita disleksia yang gue kutip dari film the hangover part 3. dan hari ini gue akan mengulas sedikit tentang penyakit disleksia atau gangguan kesehatan pada seseorang. disleksia adalah gangguan dalam perkembangan baca-tulis yang biasa terjadi pada anak saat memasuki usia 7 - 8 tahun.

#Penyebab Disleksia
salah satu faktor seseorang mengalami disleksia, adalah faktor keturunan. bila dalam keluarga baik ayah atau ibu mengalami disleksia maka penyakit itu akan menurun pada anaknya. tapi bagi beberapa ahli, tidak semua orang yang mengidap disleksia menggunakan otak kiri. otak yang mengatur sistem kerja mengeja dan membaca. banyak orang percaya, pengidap disleksia punya masalah dengan mengolah fonem (satuan terkecil dari suara ketika sebuah kata diucapkan). maka dari itu, kegiatan membaca dan menulis jadi sulit untuk dilakukan karena otak harus menyusun huruf menjadi kata dan sebuah kalimat, atau sebuah paragraf untuk menjelaskan maksud mereka.

#Gejala Disleksia
yang membuat pengidap disleksia, terlihat sehat seperti orang normal pada umumnya adalah mereka memiliki tingkat inteligensi yang tinggi. kebanyakan dari mereka adalah orang yang kreatif, cerdas, pintar berbicara, mempunyai pendengaran yang bagus. namun dibalik semua keistimewaan itu, mereka tetap manusia yang tidak sempurna. mereka tetap kesulitan dalam membaca dan mengeja, tidak percaya diri, dan selalu merasa dikucilkan.

#Penanganan Disleksia
dari beberapa sumber yang gue peroleh, nyaris semuanya mempunyai kesamaan dalam mengatasi disleksia. yaitu mengajari mereka dalam membaca, menulis dan mengeja. kemudian ajari mereka membedakan warna-warna. selain itu kita juga bisa mengajari mereka dengan permainan puzzle, karena permainan puzzle adalah permainan yang mengasah otak. konsultasikan dengan dokter juga menjadi sarana yang baik bagi si pengidap disleksia.

itulah sedikit tentang artikel yang gue buat kali ini, semoga bisa menjadi panduan kalian dalam kehidupan sehari-hari. dan sebagai saran jangan menjauhi pengidap disleksia, karena perhatian dan kasih sayang dari orang-orang terdekat adalah kekuatan untuk mereka menjalani hidup.
ngomong-ngomong, ada yang mau ditambahin?
silahkan dikomentar! Thank you ((:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar